Mengusung disertasi berjudul Pencapaian Kinerja Pemasaran melalui Orientasi Pelanggan dan Tanggungjawab Religious kepada Konsumen, mengantarkan dosen Politeknik Negeri Semarang (Polines), Bagus Yunianto Wibowo SE SKom MM meraih gelar Doktor dari Program Doktor Ilmu Manajemen (PDIM), Fakultas Ekonomi (FE) Unissula, Jumat (10/3/2023).
Bagus Yunianto Wibowo yang dosen pada jurusan Administrasi Bisnis Program Studi Manajemen Pemasaran di Polines ini, berhasil lulus dari ujian doktor terbuka dan kini menyandang gelar Doktor dengan predikat kelulusan sangat memuaskan. Bagus merupakan Doktor ke-27 lulusan PDIM FE Unissula.
Penelitian ini menurut Bagus Yunianto Wibowo, bertujuan untuk menyusun model pengembangan Customer Religious Responsibility (CRR) untuk dapat mewujudkan kinerja pemasaran perusahaan dan sebagai mediasi hubungan proaktif, inovasi, dan orientasi pelanggan.
Menurutnya, konsep CRR dengan memasukkan nilai-nilai agama Islam di dalamnya, pada intinya bagaimana perusahaan bertanggungjawab pada konsumen dan mengingat Tuhan, sehingga tidak seenaknya dan tidak berbohong dalam memberi layanan ke konsumken, termasuk di dalamnya karyawan tidak menerima suap dan produk yang dihasilkannya pun halal.
Tanggung jawab perusahaan ada pada keuangan, lingkungan global dan konsumen. Terkait dengan konsumen, perusahaan harus memperhatikan aspek religius (nilai-nilai) Islam yang ada. Sedangkan berkaitan dengan penelitian yang mengambil objek klinik kecantikan di Jateng ini, perusahaan harus memperhatikan aspek religius dengan bertanggungjawab pada konsumen. Diantaranya dalam produk yang halal, perilaku terhadap konsumen, bertindak adil pada konsumen, dan memenuhi amanah pada konsumen.
”Perusahaan selalu menyampaikan kejujuran atas produknya dengan pertanggungjawaban pada Tuhan. Produser memberi label halal dan karyawan berperilaku bersih. Lalu, apa keuntungan jika perusahaan menerapkan CRR? Karena konsumen puas, maka perusahaan akan bisa meningkatkan kinerja, produktivitas dan pemasaran,” jelasnya.
Namun, jika perusahaan tidak menerapkan CRR, kurang baik. ”Intinya, dalam melaksanakan CRR, perusahaan tidak hanya berorientasi pada konsumen tapi juga Tuhan,” tandasnya.
Adapun ciri-ciri perusahaan yang menetapkan CRR dapat dilihat dari segi pelayanan, karyawan, dan produk, dengan berdasarkan konsekuensinya pada pertanggungjawaban pada Allah SWT, sehingga sesuai dengan yang diinginkan konsumen.
Adapun ujian terbuka doktor ini diampu oleh dosen penguji eksternal Dr Roby Setiadi SKom MM. Promotor Prof Dr Wuryanti MM dan Prof Drs Widiyanto MSi PhD. Sedangkan penguji terdiri dari Prof Dr Widodo SE MSi (yang juga bertindak sebagai ketua sidang), Prof Dr Heru Sulistyo SE MSi (Dekan FE), Prof Dr Ken Sudarti SE MSi dan Dr Alifah Ratnawati SE MM. Hadir juga Direktur Polines Prof Dr Totok Prasetyo. she
Sumber : jatengdaily.com